Urutan Peristiwa Pada Hari Kiamat
Urutan Peristiwa Pada Hari Kiamat
Ada beberapa rangkaian peristiwa
yang harus dilalui manusia untuk menuju keabadian hidup di Akhirat, Rangkaian
peristiwa yang dimaksud yaitu:
1. Nafkhatan
Dua kali tiupan Sangkakala oleh malaikat Israfil. Tiupan yang pertama
adalah ketika saat tibanya hari kiamat, yang mana pada saat itu semua makhluk
dimatikan oleh Allah SWT. Tiupan kedua sebagai tanda dibangkitkannya umat
manusia dari alam Kubur.
2. Ba’ats
Hari dibangkitkannya manusia dari alam kubur untuk mempertanggung jawabkan
amal perbuatannya pada tuhan Allah SWT.
3. Hasyar
Hari dikumpulknnya manusia di padang mahsyar untuk diadili dan
diputuskan Allah SWT berdasarkan amal perbuatan manusia selama hidup didunia,
apakah dia berhak untuk masuk ke surga atau menghuni neraka. Keadaan Padang
Mahsyar sangatlah mennyiksa umat manusia karena matahari amat begitu dekat
diatas manusia dan tidak ada tempat untuk berlindung, pada hari itu hanya ada
tujuh golongan manusia yang mendapat naungan dari Allah SWT, yaitu:
- Imam atau pemimpin yang adil.
- Orang yang sejak masa mudanya senantiasa beribadah kepada Allah SWT.
- Lelaki yang hatinya selalu teraput dengan Masjid.
- Dua orang yang berkasih sayang karena Allah SWT.
- Orang yang mampu memelihara dan mengendalikan diri dari segala godaan setan dan nafsu buruk terutama masalah syahwat karena takut pada Allah SWT.
- Orang yang bersedekah dan merahasiakannya.
- Orang yang mengingat Allah dalam kesunyian (tengah malam), hingga bergetar hatinya akan kebesaran Allah SWT.
4. Syafaat Udhma
Pertolongan Nabi Muhammad saw untuk makhluk, Ketika itu Rasul akan
memohon kepada tuhan untuk secepatnya diadakan hisab dan Allah mengabulkan, Nabi
juga memberikan pertolongan khusus kepada calon ahli surga agar diizinkan Allah untuk segera memasuki tempat
yang penuh kelezatan tersebut dan untuk ahli tauhid agar diringankan dosanya.
5. Hisab
Perhitungan amal baik dan buruk segenap umat manusia selama hidup
didunia. Pada waktu itu banyak manusia
yang menyesal selama hidupnya meragukan kekuasaan Allah SWT, mereka memohon
kepada Allah untuk dikembalikan ke masa hidupnya untuk beramal shaleh.
6. Mizan
Penimbangan antara dosa dan kebajikan setiap Manusia.
7. Ita-ul Kitab
Pemberian ataupun pembukuan buku catatan amal setiap manusia.
8. Haudl (Telaga)
Setiap Rasul memiliki telaga untuk memberi minum umatnya. Nabi
Muhammad SAW memiliki telaga Kautsar, namun hanya calon penghuni surga yang
dapat menikmati kelezatan air telaga itu.
9. Shirotol Mustaqim
Sebuah jembatan yang membentang diatas neraka yang menghubungkan Padang
Mahsyar dan Surga. Jembatan titian ini tipis dan tajam. Menurut keterangan dari
Abu Said ra., jembatan ini lebih tipis dari rambut dann lebih tajam dari mata
pedang. Mereka yang sudah dihisab akan dipersilahkan untuk melintasi jembatan
ini, Sulit tidaknya ataupun berhasil tidaknya melintasi jembatan tersebut
tergantung amal ibadah manusia itu sendiri. Orang yang berhasil melintasi
jembatan tersebut akan sampai ke Surga, sedangkan yang terpeleset jatuh ke
Neraka.